Jepang Berhasil Terbangkan Pesawat Siluman Pertamanya

Intisari-Online.com – Pesawat siluman menjadi teknologi yang cukup canggih untuk memperkuat militer sebuah negara. Jepang telah sukses menerbangkan pesawat siluman pertamanya yang bernama X-2. Pesawat tersebut diproduksi oleh Mitsubishi dan diciptakan untuk memperkuat militer Jepang sertamengantisipasi tensi regional yang sedang terjadi.

Pesawat yang dapat menghindari deteksi radar tersebut melakukan penerbangan perdananya pada tanggal 22 April, 2016 di bandara Nagoya. Seperti yang dilansir techtimes.com, X-2 melakukan berbagai manuver seperti menurun, melingkar, dan menanjak naik. Setelah terbang selama 15 km, X-2 mendarat di Markas Kesatuan Pertahanan Udara Jepang Gifu.

X-2 memiliki varian warna merah putih layaknya bendera dari negara matahari tersebut. Pesawat yang memiliki mesin ganda ini diproduksi oleh perusahaan Mitsubishi dan Korporasi IHI. Perusahaan yang terlibat dalam berbagai produksi kendaraan tersebut juga menciptakan pesawat tempur AM6 Zero di masa Perang Dunia Kedua.

Gen Nakatoni sebagai Menteri Pertahanan mengatakan bahwa tes uji penerbangan ini cukup signifikan untuk mengamankan kebutuhan dari kapabilitas penciptaan pesawat jet generasi selanjutnya. Japan Times mengatakan bahwa proyek pesawat dan luar angkasa telah dilaksanakan sejak tahun 2009 dengan anggaran 39 Juta Yen. X-2 sendiri telah melakukan percobaan sejak Februari dengan beberapa permasalahan teknis. Pada bulan april ini mereka telah berhasil menerbangkan pesawat siluman tersebut dan pada bulan Mei mereka akan mencoba satu tes lagi dalam hal penerbangan dan darat.

Seperti yang dilansir dari bloomberg.com, pemerintahan Jepang harus memutuskan untuk mengganti pesawat tempur sebelum bulan Maret 2019. Apabila mereka memutuskan untuk memproduksi versi pesawat tempur dari X-2, mesinnya diestimasikan memiliki kekuatan tiga kali lipat dari versi pesawat yang telah diuji coba. Pesawat siluman ini juga membutuhkan tempat lebih besar untuk penempatan misil.

Pada akhirnya pemerintahan Jepang harus memutuskan untuk membangun pesawat tersebut sebagai salah satu alat pertahanan atau membeli pesawat siluman F-35 dari Amerika Serikat. Apabila mereka berencana untuk memproduksi X-2, mereka dapat menerbangkan dan berfungsi secara penuh pada tahun 2020.