Dalam hasanah ilmu sejarah, tradisi lisan merupakan sumber yang diperhitungkan keberadaannya dan punya posisi yang sangat penting.
Intisari-Online.com - Beragam cara dilakukan masyarakat Indonesia untuk mewariskan tradisi lisan kepada generasi penerusnya.
Bagaimanapun juga, tradisi lisan adalah khasanah sebuah bangsa.
Melalui tradisi lisan kita bisa memahami bagaimana nenek moyang kita bersikap arif terhadap apa pun yang mereka hadapu.
Dalam bidang ilmu sejarah, tradisi lisan merupakan salah satu sumber sejarah yang sangat penting.
Tradisi lisan biasanya akan merekam masa lampau manusia yang belum mengenal tulisan, adat istiadat, kepercayaan, nilai-nilai, atau pengalaman sehari-hari mereka.
Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), tradisi lisan merupakan tuturan yang diwariskan secara turun temurun oleh masyarakat, seperti lisan, dongeng, rapalan, pantun, cerita rakyat, atau ekspresi lisan lainnya.
Tradisi lisan merupakan suara bagi mereka yang tidak mengenal tulisan.
Sebelum manusia mengenal tulisan, tradisi lisan menjadi sumber-sumber pengetahuan di masa lalu.
Masyarakat adalah ahli waris dan sekaligus pelaku dalam upaya pelestarian cagar budaya.
Sebagai pelaku tentunya ada tradisi-tradisi yang sudah turun temurun dijaga sehingga nilai-nilai warisan cagar budaya hidup dalam masyarakat.
Di mana tumbuh dan dipelihara oleh masyarakat melalui tradisi lisan.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR