Intisari-online.com - Liu Jin (1451-1510) adalah seorang kasim yang menjadi salah satu pejabat paling berpengaruh dan korup di Dinasti Ming.
Ia memimpin kelompok kasim yang dikenal sebagai Delapan Macan, yang menguasai istana dan pemerintahan pada masa pemerintahan Kaisar Zhengde.
Liu Jin dikenal sebagai orang yang rakus, sombong, dan kejam.
Ia menyalahgunakan kekuasaannya untuk memeras uang dari para pejabat, bangsawan, dan rakyat jelata.
Juga membunuh atau menjebloskan banyak lawan politiknya ke penjara.
Liu Jin dikabarkan memiliki kekayaan yang luar biasa besar. Menurut sejarawan Ray Huang, ia memiliki harta senilai 36 juta tael perak, yang setara dengan 24 miliar tael perak saat ini.
Jumlah ini jauh melebihi pendapatan tahunan negara Ming, yang hanya sekitar 40 juta tael perak.
Liu Jin juga memiliki banyak properti, perhiasan, senjata, dan barang-barang mewah lainnya.
Bahkan memiliki sebuah istana pribadi yang disebut Istana Emas, yang dibangun dengan biaya 2 juta tael perak.
Namun, kekayaan dan kekuasaan Liu Jin tidak bertahan lama.
Pada tahun 1510, ia menjadi sasaran kudeta yang dipimpin oleh seorang kasim lain bernama Zhang Yong.
Baca Juga: Legenda Xu Fu, Utusan Kaisar China yang Memburu Ramuan Keabadian di Pulau Misterius
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR