Intisari-Online.com - Apakah Anda merasa bahwa pekerjaan yang Anda jalani sekarang, jauh dari harapan dan idaman? Tenang, ini tak berarti Anda gagal mewujudkan cita-cita.
Menurut studi di University of Michigan, kita tidak perlu mencintai pekerjaan kita untuk menumbuhkan minat atau passion.
Sebab, pekerjaan idaman itu tidak melulu berkaitan dengan jumlah penghasilan dan berapa lama yang diperlukan untuk mencapai posisi puncak.
Kebahagiaan bekerja itu tergantung dari persepsi dan penerimaan Anda terhadap apa yang ada di depan mata.
“Kabar baiknya adalah kita bisa mengubah pemikiran dan strategi untuk membangkitkan minat secara periodik terhadap pekerjaan kita. Jadikan diri Anda berguna di setiap proses menuju impian,” ujar Patricia Chen, seorang mahasiswi doktoral jurusan psikologi dan ketua studi.
Selama ini, banyak orang mencari pekerjaan sesuai bakat dan minat mereka. Namun, kenyataan tidak semudah mimpi.
Realita yang ada, Anda harus bisa berusaha membuat pekerjaan Anda terasa lebih menantang sekaligus memberikan manfaat pada diri sendiri dan lingkungan sekitar.
Studi menyimpulkan bahwa minat itu bukan sesuatu yang tidak bisa berubah dan berkembang.
Sebab, faktanya banyak mereka yang hobi dan minat terhadap dunia seni, bisa sukses menjadi seorang marketing, bankir, dan akuntan.
Studi pun merangkum bahwa sukses menjadi karyawan tidak berkaitan dengan apresiasi berupa materi.
Bagaimana Anda memotivasi diri sendiri untuk memandang pekerjaan sebagai hal yang menyenangkan, itu kunci dari rasa bahagia terhadap profesi yang Anda jalani.
(kompas.com)