"Sekitar jam 23.00 WIB, mereka bergerak. Ada tiga mobil dan sekitar enam hingga tujuh orang," ungkapnya.
Saat hendak meninggalkan Kompleks Tasbih I, Z melihat mobil korban lalu memutuskan untuk menghentikannya.
Di dalam mobil tersebut, korban sedang bersama pacarnya yang bernama M serta kakak dan adik dari pacarnya tersebut.
"Ketemulah orang ini, disetop lah. Lalu turun orang ini, yang turun duluan si Z, F, sama A, diketuk orang ini pintu mobil Ipon," ucap Zulkarnain.
Setelah pintu mobil dibuka, Z langsung memukuli korban sebanyak dua kali di wajah.
Saat itu, MZH masih berada di dalam mobil selama pemukulan.
Namun, setelah melihat Z memukuli korban, MZH turun dan menarik Z untuk menghentikannya dan meminta agar tidak membuat masalah.
"Enggak lama itu, cuma satu menit," pungkas Zulkarnain, mencoba menjelaskan bahwa insiden tersebut tidak berlangsung lama.
KOMENTAR