Intisari-Online.com - Siapa bilang susu adalah minuman super yang bermanfaat untuk kesehatan? Studi justru menunjukkan bahwa tiga gelas susu per hari akan meningkatkan risiko kematian.
Studi menunjukkan bahwa konsumsi tiga gelas susu per hari dapat menyebabkan kematian dalam 20 tahun. Hasil ini didapatkan para peneliti Swedia ketika membandingkan perempuan yang meminum satu gelas susu dan tiga gelas susu per hari.
Mereka menemukan bahwa gula D-galaktosa yang ada dalam laktosa dapat meningkatkan tekanan oksidasi dan radang pada tubuh. Eksperimen telah dilakukan pada sejumlah spesies binatang. Hasilnya, hewan-hewan ini mengalami penuaan dini usia harapan hidupnya berkurang.
Selama ini pemerintah Amerika Serikat menyarankan konsumsi tiga gelas susu per hari untuk menjaga tekanan darah, mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, pelindung kanker, dan meningkatkan protein baik dalam tubuh untuk massa otot.
Sayangnya saran itu ternyata tidak benar. Konsumsi tiga gelas susu per hari justru akan meningkatkan risiko kematian. Untuk membuktikan bahwa pihak AS salah, peneliti mewawancarai lebih dari 61.000 perempuan dan 45.000 pria.
Orang-orang ini ditanyai gaya hidupnya, pola makannya, tingkat edukasinya, dan lain-lain. Fakta menunjukkan bahwa konsumsi susu dalam jumlah banyak memiliki kaitan erat dengan kenaikan risiko patah tulang pinggul hingga 50%.
Hal ini terjadi lebih parah pada perempuan. Memang perempuan dikenal lebih mudah terkena osteoporosis ketimbang laki-laki.
Melihat hasil studi tersebut, para peneliti berharap semakin banyak orang yang tahu bahwa konsumsi tiga gelas susu per hari akan meningkatkan risiko kematian. Jadi orang-orang jangan sampai justru merasa sehat ketika rutin mengonsumsi susu dalam jumlah banyak (FoxNews).
Penulis | : | Lila Nathania |
Editor | : | Lila Nathania |
KOMENTAR