Intisari-Online.com - Kita semua tahu bahwa fast food adalah makanan dengan kandungan lemak tinggi. Sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa makanan tersebut dapat merusak sel-sel dalam otak yang mengendalikan berat badan, dan memicu siklus obesitas. Untuk menghindari hal itu, berikut ini adalah tips jajan fast food agar tetap sehat.
1. Jangan menjadi pelanggan fast food
Menyantapnya sua kali seminggu atau depalan sampai sepuluh kali sebulan, maskipun masing-masing hanya satu porsi, sudah menjadi lampu merah! Mengkonsumsinya tiga kali sebulan masih bisa dimaklumi, tetapi sebaiknya tidak rutin setiap bulan demikian. Ingatlah, pada hari yang sama dengan Anda menyantap fast food, tingkatkan konsumsi sayuran dan buah-buahan segar. Usahakan dapat menghabiskan sayuran tiga kali porsi fast food yang Anda santap.
2. Pilih resto fast food yang menyediakan hidangan sayuran
Kalau pun tidak ada salad bar, setidaknya resto fast food tersebut menyediakan sup sayuran. Mintalah sup sayuran tanpa kentang, agar Anda mendapatkan lebih banyak sayuran.
3. Jangan tambah garam
Jangan tergoda untuk menambahkan gara ke dalam sajian fast food di piring Anda. Ingat bahayanya bagi kesehatan Anda jangka panjang.
4. Hindari kulit ayam, bagian dada, dan sayap
Selalu kupas kulit ayam berikut lapisan tepungnya. Cukup makan dagingnya saja. Bagian paha lebih baik, karena kurang berlemak. Meskipun empuk dan banyak daging, bagian dada paling kayak lebih bahwa kulit maupun lemak jaringan. Menyantap sayap sama saja dengan makan lemak kulit, karena kulit di bagian saya lebih banyak daripada dagingnya.
5. Air mineral merupakan satu-satunya pilihan
Sebelum melangkah ke resto fast food, pastikan Anda akan menolak minuman ringan (soft drink). Ingat, kandungan gula, pewarna, dan natrium pada soft drink sangat banyak. Air mineral adalah minuman yang ideal saat menyantap fast food.
Nah, itu tadi tips jajan fast food agar tetap sehat. Semoga bermanfaat.