Intisari-Online.com -Para ilmuwan di The Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation (CSIRO) Australia baru saja menemukan obat mabuk yang ampuh. Menurut mereka, mengonsumsi jus atau buah pir sebelum mengonsumsi alkohol bisa mengurangi gejala mabuk—khususnya, kehilangan ingatan dan kesulitan berkonsentrasi.
Sejauh ini, para peneliti masih berkutat pada pir Asia atau Korea, yang biasa digunakan sebagai obat mabuk di Timur Jauh. Tapi rencana memperluas tes untuk mengetahui apakah pir Barat juga memiliki khasiat yang sama juga tengah digalakkan.
Mereka, para peneliti itu, percaya bahwa jus buah pir bisa membantu metabolisme alhokol dalam darah.
Manny Noakes, direktur riset di CSIRO, menjelaskan bahwa penurunan terlihat di tingkat asetaldehida darah. Sementara itu metabolik racun dianggap cukup jitu untuk mengurangi gejala mabuk, dan buah pir adalah salah satu solusinya.
“Secara keseluruhan tingkat keparahan mabuk, yang diukur dengan 14 item skala gejala mabuk, (bisa) berkurang secara signifikan dengan pir dibandingkan dengan minuman-minuman plasebo, dengan efek paling menonjol terlihat pada gejala paling spesifik, kesulitan berkonsentrasi.
“Saya harus membuat poin bahwa efek yang ditunjukkan jika Anda mengonsumsi buah pir sebelum mengonsumsi alkohol. Dan ketika Anda mabuk, yang Anda rasakan adalah sesuatu yang bagus,” jelas Noakes.
Tak hanya mengurangi gejala mabuk, mereka yang gemar mengonsumsi jus pir—jumlah optimum adalah 220 ml—sebelum mengonsumsi alkohol juga bagus untuk mengurangi sensitifitas terhadap cahaya dan suara. (Metro.co.uk)