Benarkah Mi Instan Mengandung Lilin?

Monalisa Darwin D

Editor

Benarkah Mi Instan Mengandung Lilin?
Benarkah Mi Instan Mengandung Lilin?

Intisari-Online.com - Mi instan memang tidaklah baik untuk dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dan dalam waktu yang sering. Makanan instan tentunya mengandung bahan pengawet yang akan berdampak buruk bagi tubuh. Bahkan, sebagian orang ada yang berpendapatan bahwa mi instan mengandung lilin. Benarkah hal tersebut?

Karena mi instan dapat bertahan lama, kemudian ada yang percaya mi dibuat menggunakan lapisan lilin. Penelitian dalam jurnal Food Research International, menyebutkan, bahwa tidak ditemukan penggunaan lilin dalam pembuatan mi instan, yang ada hanya mi menjalani proses penggorengan hingga kering (deep fried).

Oleh karenanya, isu mi instan yang menggunakan lilin hanyalah mitos. Namun, proses penggorengan hingga kering tersebut membuat mi instan mengandung lemak jenuh, sehingga tidak baik dikonsumsi berlebihan.

Untuk mengurangi ketidaksehatan pada mi instan, kita dapat menyiasatinya dengan mengurangi jumlah bumbu mi yang digunakan. Kita juga bisa menambahkan sayuran yang banyak ketika memasak mi instan, seperti sawi atau bayam. Sumber protein lain, misalnya telor juga sangat baik dicampurkan agar mi instan yang dikonsumsi lebih sehat.

Jika masih merasa kurang sehat, pilihlah mi instan bukan yang digoreng, namun di-oven (air dried). Jadi, tidaklah benar bahwa mi instan mengandung lilin. Yang terpenting adalah, kita harus cerdas mengonsumsi serta menyiasati asupan yang akan dimakan. (Nutrifood Research Center dalam “Buka Fakta 101 Mitos Kesehatan”. Penerbit: Gramedia Pustaka Utama)