Dinasti Ming Tiga Abad Berkuasa Jadi Latar Belakang Film 'Iceman'

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Editor

Dinasti Ming runtuh pada 1644 akibat pemberontakan yang dipimpin oleh Li Zicheng
Dinasti Ming runtuh pada 1644 akibat pemberontakan yang dipimpin oleh Li Zicheng

Intisari-Online.com - Tahukah Anda sebuah film remake berjudul Iceman asal Hong Kong tahun 2014?

Film tersebut merupakan remake dari film The Iceman Cometh di tahun 1989.

Iceman mempunyai alur dan karakter yang sepenuhnya berubah.

Namun, konsep umum tetap dipertahankan, di mana protagonis (Donnie Yen) adalah penjaga raja berpangkat tinggi dari Dinasti Ming yang membeku selama pertempuran.

Iceman (2014) disutradarai oleh Wing Cheong Law dan Donnie Yen.

Sedangkan untuk naskahnya ditulis oleh Fung Lam dan Mark Wu.

Lokasi syuting film Iceman (2014) ini berada di Hong Kong, Pegunungan Changbai serta Tuen Mun.

Biaya produksi film laga ini berkisar HKD 200.000.000 atau setara Rp 360,3 Miliar.

Terlepas dari itu, Dinasti Ming adalah dinasti yang berkuasa di China antara 1368-1644, setelah runtuhnya Dinasti Yuan.

Pendirinya adalah Zhu Yuan Zhang atau Kaisar Hongwu, yang memimpin pemberontakan para petani untuk meruntuhkan Dinasti Yuan.

Dinasti Ming menjadi dinasti kekaisaran China terakhir yang diperintah oleh bangsa Han.

Baca Juga: Jadi Latar FilmLittle Big Soldier,Begini Sejarah Periode Tiga Kerajaan China

Selama hampir tiga abad berkuasa, dinasti ini dikenal karena ekspansi perdagangannya yang pada akhirnya menghasilkan pertukaran budaya dengan bangsa Barat.

Selain itu, Dinasti Ming juga dikenal akan drama, sastra, dan porselennya yang mendunia.

Dinasti ini runtuh pada 1644 akibat pemberontakan yang dipimpin oleh Li Zicheng, pendiri Dinasti Shun.

Sejarah berdirinya Dinasti Ming Pendiri Dinasti Ming, Zhu Yuan Zhang, lahir dalam kemiskinan dan menghabiskan masa mudanya dengan mengembara.

Setelah orang tuanya meninggal karena serangkaian bencana di Sungai Kuning, ia mulai tinggal di biara Buddha.

Zhu Yuan Zhang kembali kehilangan tempat tinggal saat biara itu dibakar oleh para milisi yang memandamkan pemberontakan terhadap Dinasti Yuan.

Pada 1352, ia memutuskan untuk bergabung dengan kelompok pemberontak yang tidak puas terhadap pemerintahan Dinasti Yuan.

Lambat laun, Zhu Yuan Zhang tumbuh menjadi pemimpin pemberontakan yang paling dicari oleh Dinasti Yuan.

Pada 1368, Zhu Yuan Zhang akhirnya berhasil meruntuhkan kekuasaan Dinasti Yuan dan mendirikan Dinasti Ming.

Ia kemudian menjadi Kaisar Ming pertama yang bergelar Kaisar Hongwu.

Sinopsis Iceman

Baca Juga: Sosok John Gotti, Tokoh Utama Film Gotti yang Jadi Bos Mafia Keluarga Kriminal Gambino

Iceman (2014) bercerita tentang seorang penjaga kerajaan bernama Ying.

Dinasti Ming selaku pihak kerajaan saat itu, tidak ragu-ragu untuk menunjuk orang terbaik.

Ying kemudian ditunjuk sebagai penjaga, tentunya bukan tanpa alasan.

Alasannya adalah karena Ying memiliki kemampuan bertarung di atas rata-rata.

Hal tersebutlah yang membuat pihak kerajaan tidak ragu untuk menunjuk Ying sebagai penjaga mereka.

Hingga suatu kali Ying bertugas untuk menjaga suatu keamanan ketika sang raja melakukan perjalanan.

Ying menganggap tugas tersebut tak ubahnya tugas-tugas lain yang berhasil ia lakukan.

Namun nyatanya tugas tersebut tidak semudah yang dipikirkan oleh Ying.

Sebab di tengah perjalanan rombongan tersebut, datanglah seseorang yang tak diundang.

Dia tidak lain adalah seorang petarung lainnya yang bernama Sao.

Alasan utama Sao datang adalah untuk menggagalkan misi dari sang raja, dengan cara membunuhnya.

Baca Juga: Kisah Danny Rolling, PembunuhBerantai yang Menginspirasi Film Scream

Karena tugasnya sebagai seorang pelindung adalah melindungi sang raja.

Ia juga harus memastikan misi mereka sukses dilakukan.

Bisa diduga, pertarungan antara mereka berdua tidak bisa dhindari.

Sebagai sesama petarung tentunya mereka berdua memiliki kekuatan yang bisa dibilang berimbang.

Namun kekuatan yang hampir berimbang tersebut malah membawa malapetaka.

Yaitu pertarungan antara mereka berdua memuat terjadinya longsor salju.

Longsor salju tersebut membuat mereka berdua terkubur didalamnya dan membeku.

Beratus-ratus tahun kemudian Ying berhasil dibangunkan dari tidur panjangnya.

Ying langsung terkaget ketika mengetahui bahwa dia sudah bukan berada di eranya lagi.

Dengan bantuan seorang perempuan yang ternyatan memanfaatkannya, Ying berusaha menemukan jalan kembali ke masa lalu.

Baca Juga: Bak Film Robin Hood, Kusni Kasdut Bagikan Hasil Rampokan untuk Orang Miskin

(*)

Artikel Terkait