Intisari-Online.com – Benarkah wanita tidak menginginkan seks sebanyak yang pria lakukan? Ini hanya sebuah kesalahpahaman. Wanita memang tidak mengungkapkan keinginan duniawi mereka. Tapi mungkin saja, menemui ketidakcocokan waktu. Seperti halnya pria, ia bisa mengatakan “tidak” kepada istrinya. Inilah 6 cara mengubah suami yang mengatakan “no” menjadi “yes” untuk berhubungan seks.
- Jalankan jari melalui rambutnya. Ketika ia sedang meratapi kesedihan pada dirinya di tempat tidur dan menolak setiap kenikmatan, cobalah menjalankan jari-jari dengan lembut di rambutnya. Ini akan membuatnya santai dan melonggarkan ketegangan. Inilah salah satu langkah membuatnya bersemangat. Bahkan ini bisa menjadi sebuah foreplay yang menarik.
- Menggigit dan menjilatinya. Tapi di tempat yang tepat. Jika salah, Anda mungkin akan merusak suasana sepanjang malam. Pastikan Anda tahu zona erotis pria, seperti telinga, tengkuk, atau dagu.
- Melakukan striptis. Oke, mungkin Anda bersemangat, tapi melepas semua pakaian mungkin tidak benar-benar membangkitkannya. Tidak ada yang salah dengan Anda, tapi mungkin ia sudah sering melihat Anda seperit itu. Jadi, bangunlah kegembiraan satu per satu. Tunjukkan sedikit demi sedikit, mulai dari belahan dada, lalu goyangan pinggul, sampai ia mengambil pinggang Anda.
- Tunjukkan padanya film porno. Pastikan ia tidak pergi dan memuaskan dirinya sendiri, yang sering dilakukan kebanyakan pria. Tunjukkan padanya film porno yang membuatnya bergairah dan bersiap-siap untuk hubungan eks.
- Mencium lembut. Setelah berada di bawah kuasa Anda, menciumlah dengan penuh gairah tapi tidak seperti kucing liar, karena Anda masih tidak yakin apakah ia cukup bersemangat untuk ke langkah berikutnya. Jadi, ciumlah ia dengan lembut.
- Masuk ke role play. Ketika suami mulai menanggapi, masuklah ke bermain peran apa yang biasanya dilakukan berdua. Misanya, ketika ia sedang tidak mood, cobalah bermain menjadi sekretaris yang gerah, bila ini berhasil sebelumnya, mungkin saja kali ini berhasil juga.
Nah, itu tadi 6 cara mengubah suami mengatakan “no” menjadi “yes” untuk berhubungan seks.