Intisari-Online.com - Membersihkan rumah atau menyiapkan berbagai kebutuhan rumah secara bersama-sama termasuk kegiatan yang “seksi” untuk pasangan. Studi baru menunjukkan bahwa membagi pekerjaan rumah tangga berkaitan dengan waktu bercinta. Lalu, benarkah pasangan yang berbagi pekerjaan rumah lebih banyak berhubungan seksual?
Konsultan pernikahan selama bertahun-tahun juga mencari tahu tentang hal ini, dimana dijelaskan bahwa ketika pria berperan “jantan” dan wanita “feminim” dalam pekerjaan rumah tangga, maka dapat memengaruhi hubungan seksual yang semakin intens.
Saat ini dalam makalah yang diterbitkan pada edisi mendatang di Journal of Marriage and Family, data yang digunakan berdasarkan laporan sendiri oleh Amerika. Peneliti melihat hasil dari Marital and Relationship Survey and the National Survey of Families and Households 2006, yang mengumpulkan data 1992-1994 dan responden dibagi menjadi tiga kategori, yaitu pasangan konvensional.
Pada awal 1990-an, tidak banyak pasangan yang membagi pekerjaan rumah secara merata, 80% responden mengatakan wanita yang melakukan sebagian besar pekerjaan rumah tangga, meskipun jumlah wanita di tempat kerja juga meningkat. Namun, mereka yang memiliki aturan tersebut dilaporkan memiliki waktu bercinta yang kurang dan kurang puas dibandingkan pasangan lainnya.
Profesor manajemen dan analisi kebijakan di Cornell University, Sharon Sassler menyebut bahwa sekarang pekerjaan rumah berperan penting dan dianggap sebagai alat penghidup seksual.
Nah, mulai sekarang bekerjalah bersama di rumah bersama karena pasangan yang berbagi pekerjaan rumah lebih banyak berhubungan seksual. (chatelaine.com)