Intisari-Online.com – Pembuat pensil itu menaruh pensil yang baru selesai dibuatnya ke samping sebentar, sebelum ia memasukkannya ke dalam kotak.
“Ada 5 hal yang perlu kau ketahui,” katanya kepada pensil, “Sebelum kau kukirim ke seluruh dunia, hendaknya kau ingat selalu pesanku berikut ini, dan jangan sampai lupa. Yakinlah kau bakal berhasil menjadi pensil yang terhebat.
Satu, kau bakal bisa melakukan banyak hal besar, tetapi hanya bila kau mau membiarkan dirimu dipegang dalam tangan seseorang.
Dua, kau akan menderita tiap kali engkau diruncingkan, tapi kau butuh itu agar bisa menjadi pensil yang lebih baik.
Tiga, kau bakal bisa mengoreksi tiap kesalahan yang mungkin kau lakukan.
Empat, bagian terpenting dari dirimu adalah apa yang ada didalam.
Dan lima, pada tiap permukaan di mana kau dipakai, tinggalkanlah jejakmu. Apapun kondisinya, kau harus terus lanjutkan menulis.
Pensil itu mengangguk mengerti dan berjanji akan mengingat nasihat tersebut. Dan memasuki kotak yang akan dieksport itu dengan suatu tekad kuat dalam hatinya.
Demikian pula dengan kehidupan kita. Seandainya kita adalah pensil, maka bila kita mengingat nasihat yang sama dan yakin, kita pasti akan berhasil menjadi orang yang terbaik.
Satu, kita bisa berbuat banyak hal besar, tetapi hanya apabila kita membiarkan diri kita berada dan dipegang dalam tangan Tuhan, serta mengizinkan orang lain mengakses talenta yang kita miliki.
Dua, kita akan menderita saat diruncingkan, yaitu dalam proses melewati segala persoalan hidup, tapi kita membutuhkannya agar menjadi lebih kuat.
Tiga, kita mampu memperbaiki kesalahan apapun yang mungkin kita lakukan.
Empat, bagian terpenting dari diri kita adalah apa yang ada di dalam, yakni hati nurani kita.
Dan lima, dalam setiap peristiwa dan lembaran hidup yang kita jalani, kita harus meninggalkan jejak. Tak peduli bagaimanapun situasinya, kita harus tetap melanjutkan tugas kita. Menjadi terang dan berguna bagi dunia.
Dengan mengerti, menghayati, dan mengingatnya, marilah kita lanjutkan hidup kita, berbekalkan suatu tujuan untuk memberi arti bagi hidup kita. (KBS)