Intisari-Online.com – Empat murid dikirim ke perguruan spiritualitas seorang guru bijak. Mereka adalah Gopal, Govin, Naryan, dan Shankar. Dalam beberapa tahun mereka berhasil menyelesaikan pendidikan mereka dan siap meninggalkan perguruan tersebut.
Sebelum mereka pergi, mereka memberikan penghormatan kepada Guru mereka. Sang Guru, yang puas dengan kemajuan mereka dan berhasil menyelesaikan pendidikan, meminta kepada mereka masing-masing agar menyebutkan apa yang diminta sebagai pengingat terhadap Guru mereka.
Setelah berpikir keras tentang apa tanda pengingat pada guru mereka, masing-masing muridnya memberikan jawaban.
Gopal mengatakan, “Guru, saya suka payung Anda dan ingin memilikinya sebagai tanda untuk mengingatkan saya pada Anda dan hari-hari saya di perguruan ini.”
Govin mengatakan, “Guru, saya ingin memiliki buku catatan Anda yang berisi catatan penting Anda dan poin-poin mengajar kami. Ini akan membantu saya untuk melanjutkan pelajaran saya di masa depan, dan juga akan selalu mengingatkan saya pada tahun-tahun di perguruan ini.
Naryan berkata, “Saya akan senang untuk memiliki setidaknya selusin dari buku catatan tulisan tangan yang dibuat oleh para murid di perguruan ini, yang bisa saya gunakan nanti dalam hidup saya. Setiap kali saya membaca tulisan mereka, akan mengingatkan saya kepada Guru dan perguruan ini.”
Shankar mengatakan, “Guru, Anda telah memberikan saya pengetahuan dan pendidikan, yang memberikan saya segalanya. Jadi, saya tidak perlu apa-apa lagi dari Anda. Setiap kali saya mengulangi pelajaran yang Anda berikan, saya tidak hanya mengingat Anda, tetapi saya juga merasa dekat dengan Tuhan. Oleh karena itu, saya memiliki segala sesuatu yang saya miliki dalam hidup saya.”
Guru sangat senang dengan jawaban Shankar dan ia memberikan berkatnya.
Dengan menyebut dan mengulangi Nama Tuhan, akan jauh lebih unggul dalam memberikan kebahagiaan yang diperoleh daripada semua kekayaan materi duniawi.