Beberapa tetap diam, sementara beberapa, berharap untuk mengambil hati Zhao Gao, mengatakan itu adalah kuda, dan yang lain mengatakan itu adalah rusa.
Zhao Gao diam-diam mengatur agar semua orang yang mengatakan bahwa itu adalah rusa untuk dibawa ke hadapan hukum dan mereka dieksekusi seketika.
Setelah itu para pejabat semua takut pada Zhao Gao.
Alhasil Zhao Gao memperoleh kekuatan militer sebagai hasil dari taktik liciknya itu.
Diduga, kasim jahat itu kemudian bersekongkol dengan Perdana Menteri Li Si untuk memalsukan wasiat Qin Shihuang.
Perbuatan keji ini mengakibatkan Putra Mahkota Fusu terpaksa bunuh diri, sedangkan adiknya Huhai bertahta.
Dua tahun kemudian, Zhao Gao menyalakan Li Si dan membuat perdana menteri dan keluarganya dieksekusi secara mengerikan.
Kasim jahat itu sendiri baru menemui ajalnya ketika dia melakukan kesalahan dengan membunuh Huhai dan mengangkat putra Fusu, Ziying, sebagai kaisar.
Sadar akan kejahatan Zhao Gao, Ziying muda dengan cepat membunuh Zhao sebelum kasim itu bisa membuat rencana lebih lanjut.
Source | : | China.Org |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR