Kapal ini diisi oleh warga sipil dan personel militer.
Lalu Hansa dan satu kapal torpedo mengalami masalah mekanis dan tidak dapat melanjutkan.
Pada akhirnya hanya meninggalkan Wilhelm Gustloff dengan satu pengawal kapal torpedo, Löwe.
Kapal itu memiliki empat kapten (kapten Gustloff, dua kapten kapal niaga dan kapten pelengkap U-Boat yang ditempatkan di kapal).
Awalnya, Wilhelm Gustloff melaju di perairan dangkal dekat pantai dan tanpa lampu.
Ketika ingin menuju perairan dalam, mereka harus melewati beberapa ranjau.
Sehingga kapten mengaktifkan lampu navigasi merah dan hijau kapalnya untuk menghindari tabrakan dalam gelap.
Hal ini membuat Wilhelm Gustloff mudah dikenali di malam hari.
Tidak heran kapal itu dan kapal torpedo pengawalnya segera terlihat oleh kapal selam Uni Soviet S-13, di bawah komando Kapten Alexander Marinesko.
Marinesko mengikuti kapal selama dua jam sebelum meluncurkan tiga torpedo di sisi Wilhelm Gustloff sekitar 30 km lepas pantai antara Großendorf dan Leba segera setelah pukul 21:00 (CET).
Torpedo pertama menghantam di dekat haluan kapal, torpedo kedua menghantam tepat di tengah kapal, dan torpedo ketiga menghantam ruang mesin di area di bawah corong kapal, memutus aliran listrik ke kapal.
Serangan torpedo itu membuat air dingin memasuki kapal.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR