Intisari-online.com —Uang dan pernikahan adalah sebuah kombinasi yang terbukti bisa memicu stres dan pertengkaran dalam hubungan. Banyak pasangan yang bertengkar karena uang. Bahkan setiap orang merasa terancam saat keamanan keuangan mereka dipertanyakan.
Kadang satu pemikiran dengan pikiran lainnya tidak menyatu sehingga percekcokan tak terelakkan. Masa stres finansial dalam rumah tangga merupakan pemicu stres dalam hubungan pula. Namun bukan berarti kita tidak dapat menemukan harmonisasi dalam problem ini. Berikut 5 kiat agar tak berbenturan pendapat saat membicarakan keuangan dengan pasangan.
1. Tetap tenang
Ketika emosi meledak, orang bisa mengatakan apa saja yang tidak bisa ditarik kembali. Adalah lebih baik bagi rumah tangga Anda, jika membicarakan keuangan dengan tenang. Maksudnya adalah menggunakan teknik manajemen stres seperti latihan pernapasan, relaksasi, saling memijat, bahkan mendengarkan musik. Menjaga kedua belah pihak tetap tenang akan menolong Anda menyelesaikan persoalan keuangan.
2. Lihat letak permasalahannya dengan jelas
Membahas masalah keuangan mungkin tidak menyenangkan, namun sangatlah penting jika Anda dan pasangan bisa melihat letak permasalahan keuangan itu apa. Kedua belah pihak harus sama-sama tahu, berapa banyak harta yang dimiliki, berapa banyak simpanan dan utang, berapa pendapatan dan berapa pengeluaran.
Di situ, kadang-kadang akan ditemukan bahwa ada salah satu atau kedua belah pihak yang mungkin menggunakan uang lebih dari budget. Nah, kalau masalahnya jelas, akan lebih jelas juga untuk memikirkan solusinya. Jangan saling menyalahkan, hadapilah kondisi tersebut bersama.
3. Fokus pada solusi
Ketika diperhadapkan pada situasi nyata dari persoalan keuangan, memang sangatlah mudah untuk segera marah dan menyalahkan pasangan dan keadaan. Jangan lakukan itu! Marah dan saling menyalahkan akan menyebabkan persoalan lain dalam hubungan pernikahan.
Marah dan saling menyalahkan juga membuat Anda membuang kesempatan untuk meikirkan solusi. Fokuslah untuk menerima kenyataan keuangan Anda saat itu dan pikirkan solusi apa yang bisa dilakukan bersama untuk memperbaiki kondisi keuangan itu.
4. Bekerja sama
Dua orang lebih baik dari pada seorang diri dalam pernikahan. Sangat penting bagi Anda dan pasangan untuk berada dalam ‘kapal’ yang sama dalam persoalan keuangan. Bekerja sama untuk menyelesaikan persoalan itu lebih baik untuk hubungan Anda. Hargai ide pasangan Anda dan ingatlah bahwa pernikahan Anda dan situasi keuangan akan semakinbaik saat keduanya mengaturnya bersama sebagai sebuah tim.
5. Mintalah bantuan jika diperlukan
Jika situasi keuangan sangat sulit untuk diselesaikan, ada baiknya meminta pertolongan orang lain. Apakah itu perencana keuangan yang bisa membantu Anda dan pasangan untuk mengatur keuangan itu. Pihak luar bisa menyediakan ide yang baru dan segar untuk mengatasi persoalan ini. Jika karena keuangan pernikahan Anda menjadi terancam, sangat disarankan untuk berbicara dengan sahabat maupun konselor pernikahan yang bisa menolong untuk memperbaiki hubungan.
Tips: