Lakukan 5 Cara Ini Untuk Ajari Anak Hemat dan Sederhana

Tika Anggreni Purba

Editor

Lakukan 5 Cara Ini Untuk Ajari Anak Hemat dan Sederhana
Lakukan 5 Cara Ini Untuk Ajari Anak Hemat dan Sederhana

Intisari-online.com—Kesederhanaan merupakan sebuah tindakan bijaksana dalam hal penggunaan uang. Alangkah baiknya pula jika kesederhanaan itu telah ditanamkan sejak dini. Di zaman serba modern ini, anak-anak mesti ditanamkan gaya hidup sederhana. Karena kalau kebablasan, anak-anak bisa tumbuh tanpa menghargai jerih payah untuk menghasilkan uang dan mengelola uang itu sendiri.

Agar anak tidak bosan terus diceramahi mengenai gaya hidup sederhana, berikut lima cara terbaik yang bisa Anda gunakan untuk mengenalkan kesederhanaan pada anak:

1. Ajari mereka tentang “opportunity costs” atau biaya peluang

Bantulah anak untuk mengerti bahwa mereka tidak harus terburu-buru menghabiskan uangnya sesegera mungkin. Namun, mereka bisa menyimpannya untuk sesuatu yang lebih baik kelak.

Jika anak Anda ingin menghabiskan uang jajannya untuk membeli es krim, ingatkan ia tentang makanan atau taman bermain yang paling disukainya. Setelah itu, coba berikan padanya pertimbangan kalau ia menyimpan uangnya, ia bisa makan makanan kesukaan dan bermain di taman bermain sepuasnya kelak.

Jika anak perempuan Anda menginginkan sepasang sepatu yang sangat mahal, jelaskan padanya untuk membeli yang lebih murah sehingga ia masih memiliki sisa uang untuk membeli sepasang sepatu lagi.

2. Ajari anak mengenal bahwa pengalaman lebih penting ketimbang barang

Kita tinggal dalam lingkungan di mana anak-anak dibombardir dengan berbagai iklan. Biasanya iklan mempengaruhi anak-anak untuk memiliki barang tersebut. Nah dalam hal ini, bantulah anak-anak Anda untuk mengerti bahwa kebahagiaan dan sesuatu yang menyenangkan bukan saja dari kepemilikan barang.

Caranya adalah dengan mengajak dia merasakan kebahagiaan dengan piknik atau liburan ke tempat di mana ia bisa belajar menjadi kreatif. Sehingga ia bisa memiliki perbandingan bahwa pengalaman seru merupakan hal yang membuatnya senang juga.

3. Lakukan banyak kegiatan yang menyenangkan bersamanya

Atas dalih mengajarkannya kesederhanaan bukan berarti Anda mengurungnya di rumah sehingga ia merasa bosan. Karena anak-anak biasanya merasa senang bergaul dengan teman-temannya dan menghabiskan uang untuk nonton di bioskop dan makan di luar ketimbang menghabiskan waktu di rumah.

Anda bisa mengajarkan pada anak bahwa tanpa mengeluarkan uang pun ia bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan. Entah itu mendaki gunung, mengunjungu pantai, dan camping. Jika Anda terus mengajari anak untuk terus beraktivitas, ia akan belajar bahwa untuk mengalami pengalaman yang baik uang bukan jadi penentunya.

4. Buat sebuah permainan

Ketika Anda mengajak anak berbelanja kebutuhan bersama, coba tantang mereka untuk mencari harga es krim termahal. Atau tantang mereka untuk memperkirakan berapa snacks yang bisa mereka dapatkan dengan uang Rp20 ribu.

Dengan begitu anak Anda akan paham mengenai perbandingan harga dan nilai sebuah barang tersebut. Secara tidak langsung mereka juga akan belajar mengenai penggunaan uang saat itu.

5. Jadilah contoh

Anak-anak akan lebih mudah belajar ketika ia melihat Anda langsung. Jadi mulailah diskusi dengan mereka ketika Anda melakukan sesuatu yang bisa jadi pelajaran berarti baginya mengenai uang.

Jelaskan padanya mengapa Anda memperbaiki genteng sendiri ketimbang membayar orang lain untuk melakukannya. Jelaskan padanya mengapa harus membawa bekal makan siang sendiri ketimbang membelinya setiap hari.

(aboutmoney.com)