Pertahanan kota jatuh ke tangan satu orang, Lou Lenart.
Lenart adalah orang yang merancang dan mengeksekusi serangan udara pertama IDF.
Dia merupakan seorang penerbang tempur berpengalaman.
Dia bergabung dengan Korps Marinir pada tahun 1940 dengan tujuan tunggal membunuh Nazi.
Setelah perang, dia mengetahui bahwa dia kehilangan 14 anggota keluarga dalam Holocaust.
Baca Juga: 7 Faktor Penyebab Orang Yahudi Cenderung Cerdas dan Pintar, Apa Rahasianya?
Kehilangan itu membangkitkan emosinya pada negara Yahudi yang merdeka.
Pada saat dia tiba di Israel, dia adalah seorang pilot tempur yang berpengalaman.
Lenart dan tiga rekan pilotnya (Ezer Weizmann, Mudy Alon, dan Eddie Cohen) menerbangkan empat pesawat Avia S-99 Ceko.
Berbekal senapan mesin dan empat bom seberat 150 pon, keempatnya terbang ke selatan menuju Ashdod tempat orang Mesir berkemah.
Mereka tidak memiliki radar, tidak ada radio, dan berkomunikasi dengan isyarat tangan.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR