100 tahun kemudian pada 1400, populasi global adalah 390 juta, 2 juta kurang dari 100 tahun sebelumnya.
Hal ini menunjukkan peningkatan efek dari perubahan iklim ini.
Kalau Anda berharap antara tahun 1300 dan 1400 dunia akan mulai berpopulasi kembali setelah penaklukan Mongolia, namun zaman es ini mempengaruhi dunia sehingga benar-benar menurunkan populasi global.
Lalu, benarkah membunuh jutaan orang berpotensi terjadi pemanasan global?
Kebenaran buruk dalam sejarah menurut beberapa filosof adalah bahwa perang sebenarnya membantu menyeimbangkan dunia kita dengan menstabilkan populasi.
Memang kejam, dan kita tidak berada di masa seperti itu, ditambah kekerasan bukanlah jawabannya.
Namun, menarik untuk melihat bagaimana perubahan kecil dalam iklim kita mempengaruhi dunia secara besar-besaran.
Sebagian besar populasi dunia akan terbunuh, menyebabkan penurunan besar dalam produksi CO2 yang mengarah ke zaman es ‘buatan manusia’ seperti yang telah diciptakan Jenghis Khan.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR