Intisari-online.com - Gajah Mada disebut sebagai mahapatih dengan prestasi paling mentereng dalam sejarah Majapahit.
Dirinya sukses membawa Majapahit ke puncak kejayaan dengan menaklukkan Nusantara di bawah naungan Majapahit.
Meski dikenal sebagai Mahapatih yang setia, nyatanya Gajah Mada pernah tersangkut rumor pemberontakan dan persengkongkolan pembunuhan raja Majapahit.
Menurut kitab Pararaton, Raden Wijaya membentuk Dharmaputra yang berisi tujuh elit Majapahit, di antaranya, Ra Kuti, Ra Semi, Ra Tanca, Ra Wedeng, Ra Yuyu, Ra Banyak, dan Ra Pangsa.'
Semuanya tewas kecuali Ra Tanca dan masih hidup ketika pemberontakan Ra Kuti.
Namun, ia menyimpan dendam pada Prabu Jaya Negara, selepas istrinya dilecehkan oleh raja.
Ia juga menyimpan dendam terhadap kematian teman-teman perjuangannya Dharmaputra.
Tahun 1328, Ra Tanca menemui Gajah Mada untuk menyampaikan keluhannya, dia kesal pada Jayanegara.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR