Lady Be Good terbelah menjadi dua, tetapi sifat lembut kecelakaan dan kondisi gurun yang kering membuat pesawat terpelihara dengan sempurna.
Tim menemukan kontainer yang masih berisi air, termos yang masih berisi kopi, dan barang-barang pribadi awak kapal seperti pakaian dan buku catatan navigator.
Senapan mesin kaliber .50 di pesawat B-24 itu masih berfungsi, ketika penyelidik mencoba menembakkan satu pelurunya, dan radio pesawat pun masih berfungsi.
Salah satu mesin pesawat itu ternyata juga masih dapat bekerja.
Namun, para penyelidik tidak menemukan kru atau parasut mereka, yang menunjukkan bahwa mereka meloncat keluar.
Setahun kemudian militer AS terlibat dan mulai mencari sisa-sisa awak yang hilang.
Pencarian tidak menemukan sisa-sisa awak itu, tetapi mereka menemukan artefak dan penanda pribadi yang berserakan di padang pasir.
Pada tahun 1960, dengan cara yang mirip bagaimana pesawat itu ditemukan, tim eksplorasi minyak Inggris menemukan lima sisa awak, mendorong pencarian AS lainnya untuk mencari empat yang terakhir.
Pencarian menemukan dua mayat, sementara tim minyak Inggris lainnya menemukan yang ketiga. Sedangkan penerbang kesembilan tidak pernah ditemukan.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR