Beberapa negara kecil seperti Grenada atau Republik Dominika juga dengan murah hati meminjamkan miliaran dolar oleh China, meskipun ekonomi mereka sederhana.
Menurut data resmi, Venezuela berutang kepada China 62 miliar dollar AS, diikuti oleh Brasil, Ekuador, Argentina, dan Bolivia. Kuba saat ini berutang kepada China hanya 240 juta dollar AS, setelah diampuni oleh China sebesar 6 miliar dollar AS pada tahun 2011.
Ini juga merupakan pengampunan utang terbesar China untuk sebuah negara.
Di negara-negara di mana China belum mampu memberikan pengaruh, seperti Brasil, Argentina, dan Kolombia, China terlibat dalam proyek-proyek penting seperti energi dan transportasi dengan tujuan jangka panjang.
Perusahaan China saat ini sedang membangun dua pembangkit listrik utama untuk Argentina, keduanya bendungan pembangkit listrik tenaga air di Patagonia.
China juga membuka kemungkinan membantu Argentina membangun pembangkit listrik tenaga nuklir ketiga.
Di Brasil, China membeli 90% saham di pelabuhan Paranagua, pelabuhan peti kemas terbesar kedua di negara itu, dan menginvestasikan 1,3 miliar dollar AS untuk membangun jaringan transportasi Brasil.
Jaringan transportasi di Kolombia juga dibangun oleh pihak Cina, termasuk metro baru, sistem trem yang menghubungkan pinggiran kota, jaringan bus listrik, dan perbaikan jalan raya di selatan negara itu.
Menurut para ahli, proyek apa pun di kawasan yang dapat dimasuki AS, China akan campur tangan, meskipun kualitas dan efisiensinya tidak sama.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR