Meski rekomendasi para pakar WHO ini belum menjadi keputusan resmi WHO, faktanya Indonesia disebut sudah menyiapkan skema awal vaksin booster.
Hal ini dinyatakan langsung oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi.
"Untuk booster skema awal sudah disiapkan, tapi akan berkembang sesuai dengan situasi," ujar Nadia, seperti dilansir kompas.com, Selasa (12/20/2021).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga menyatakan bahwa skema vaksin booster gratis akan berbasis pada penerima bantuan iuran (PBI) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta APBD.
Sementara untuk vaksin ketiga berbayar, Airlangga menyebut jumlah yang akan disiapkan 93,7 juta orang.
"Sisanya nanti akan didorong melalui vaksin vaksin berbayar, dari segi harga vaksin dan lain akan dimatangkan kembali," ujar dia, seperti diberitakan kompas.com, Selasa (28/9/2021).
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR