Australia
Negara ini baru saja mengumumkan akan membangun setidaknya 8 kapal selam senjata nuklir di bawah AUKUS.
Tak hanya itu, Australia juga menguatkan pasukan mereka dengan rudal jelajah Tomahawk yang diluncurkan dari kapal penghancur angkatan laut, dan juga rudal udara-ke-permukaan untuk jet F/A-18 Hornet dan F-35A Lightning II, yang dapat mencapai target pada jarak 900 km.
Mereka juga mengerahkan rudal anti-kapal jarak jauh (LRASM) pada jet F/A-18F Super Hornet, sedangkan peluru kendali pemogokan presisi yang mampu menghancurkan target dari jarak lebih dari 400 km direncanakan akan disiapkan guna pasukan daratnya.
Australia juga masih akan berkolaborasi dengan AS guna mengembangkan rudal hipersonik di bawah kesepakatan keamanan AUKUS itu.
AS lewat Departemen Luar Negeri juga menyetujui Juni lalu potensi penjualan 29 helikopter serang Boeing Co AH-64E Apache ke Australia senilai USD 3,5 miliar.
Taiwan
Taiwan umumkan Jumat kemarin menghabiskan USD 8,69 miliar untuk 5 tahun ke depan guna meningkatkan kemampuan senjatanya, program yang kemungkinan besar melibatkan rudal jarak jauh dan rudal jelajah yang sudah ada.
KOMENTAR