Tengkorak itu menunjukkan tanda-tanda kekerasan, tetapi identitas jenazah tidak pernah ditentukan secara pasti.
Hingga hari ini, nasib delegasi yang hilang masih belum diketahui.
3. Maria Celeste
Pada tanggal 4 Desember 1872, awak kapal Kanada Dei Gratia melihat sesuatu yang sangat aneh ketika mereka bertemu dengan kapal Amerika di tengah Samudra Atlantik: tidak ada seorang pun di dek.
Saat kapal digeledah, mereka tidak menemukan satu pun dari sepuluh penumpang di dalamnya, namun muatannya lengkap dan sebagian besar barang pribadi penumpang masih ada.
Berbeda dengan mitos, kru Dei Gratia tidak masuk ke kabin lalu menemukan cangkir teh yang mengepul dan piring makanan yang belum tersentuh.
Meskipun tidak ada tanda-tanda gangguan yang berarti, perahu kapal itu menghilang, dan tulisan terakhir dalam log adalah tanggal 25 November.
Apa yang terjadi dengan kru?
Pada sidang perdana di Gibraltar, penjelasan yang beredar adalah bahwa awak kapal mabuk muatan alkohol komersial, membunuh kapten dan keluarganya, kemudian melarikan diri dengan sekoci, namun ini tidak berdasar, karena alkohol itu tidak dapat diminum.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR