Pada bulan Agustus ketika mereka mengambil alih Afghanistan, Taliban berubah dengan janji-janji amnesti bagi lawan dan komitmen untuk memungkinkan perempuan untuk belajar dan bekerja.
Namun itu tidak sepenuhnya benar.
Mullah Nooruddin Turabi mengatakan bahwa kekuasaan Taliban akan kembali ke rezim brutal seperti tahun 1990-an.
Dia bahkan akan menerapkan hukum Syariah di Afghanistan dan bersumpah untuk kembali ke hukuman mati.
“Semua orang mengkritik kami atas hukuman, tetapi kami tidak pernah mengatakan apa pun tentang hukum dan hukuman mereka.," kata Mullah Nooruddin Turabi.
"Tidak ada yang akan memberi tahu kami seperti apa hukum kami seharusnya."
"Kami akan mengikuti Islam dan kami akan membuat hukum kami berdasarkan Al-Qur'an."
Di bawah pemerintahan Taliban sebelumnya pada 1990-an, Turabi adalah menteri kehakiman dari Kementerian Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR