Evergrande berdampak pada ekonomi Indonesia karena sumber ekonomi Indonesia bergantung besar kepada China, dan Evergrande bisa mengguncang China.
Mengutip Kontan, Sri Mulyani mengatakan ekonomi Indonesia terus terakselerasi dan selama ini perbaikan ekonomi tampak menjanjikan dilihat dari sisi konsumsi dan produksi yang menunjukkan pertumbuhan.
Menteri Keuangan tersebut memprediksi perekonomian Indonesia kuartal III-2021 ada di rentang 4%-5% year on year (yoy) dan akan tumbuh lebih tinggi di kuartal IV-2021.
Keseluruhan tahun 2021 ini, Sri Mulyani juga optimis ekonomi tumbuh 3,7%-4,5% yoy.
Namun beberapa lembaga internasional telah merevisi pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksikan ke bawah, contohnya Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) sebelumnya 5,1% yoy menjadi 4,9% yoy.
Semoga dampak riak Evergrande ini tidak meruntuhkan perekonomian Indonesia yang terus menggeliat di tengah krisis yang muncul karena Covid-19.
KOMENTAR