Hal itu dikonfirmasi Zabihullah Mujahid juru bicara Taliban kepada TOLO News pada Selasa (21/9/2021).
Konfirmasi Mujahid seperti membalas pernyataan mantan direktur Central Intelligence Agency (CIA) Michael Morrell.
Di mana dia mengklaim bahwa pemimpin Al-Qaeda Ayman Al-Zawahiri tinggal di Afghanistan dan disembunyikan oleh Taliban.
Perlawanan di provinsi Panjshir juga menuduh bahwa Taliban melindungi kelompok teroris Al-Qaeda dan mengizinkan mereka untuk bergabung dengan gerakan itu.
Klaim itu diulangi oleh Utusan Khusus PBB Deborah Lyons.
Namun Taliban menolak tuduhan itu.
“Kekhawatiran telah dikemukakan atas kehadiran Al-Qaeda di Afghanistan," kata Mujahid seperti dilansir dari sputniknews.com pada Rabu (21/9/2021).
"Pernyataan seperti itu adalah propaganda."
"Kami tidak melihat siapa pun di Afghanistan yang menjadi anggota Al-Qaeda."
"Imarah Islam [pemerintah yang dipimpin Taliban] telah membuat komitmen kepada Amerika Serikat dalam hal ini."
"Komitmennya adalah kami tidak akan membiarkan siapa pun mengancam siapa pun yang menggunakan wilayah Afghanistan," kata Mujahid.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR