Intisari-Online.com - Keputusan Australia bergabung dengan kelompok eksklusif negara-negara yang mengoperasikan salah satu senjata militer paling mematikan sangatlah berdampak bagi seluruh dunia.
Kapal selam nuklir bukanlah senjata militer yang sepele, memilikinya saja berarti persekutuan suatu negara akan berubah.
Hal ini disampaikan oleh Sam Roggeveen dalam tulisannya di The Interpreter.
Menurutnya ada beberapa dampak dari kepemilikan kapal selam nuklir bagi Australia.
Pertama, saat ini hanya ada 6 negara yang mengoperasikan kapal selam bertenaga nuklir (SSNs).
Keenam negara ini memiliki industri energi nuklir dan program senjata nuklir.
Dengan Australia bergabung dengan kelompok ini menandai dilanggarnya norma bersejarah yang memperbolehkan negara-negara tertentu saja untuk memiliki senjata nuklir.
KOMENTAR