Intisari-Online.com - Setelah virus corona varian Delta, muncul satu lagi varian baru. Namanya virus corona varian C.1.2.
Berbahayakah virus corona varian C.1.2?
Dilansir dari medicalnewstoday.com pada Kamis (16/9/2021), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) saat ini mengakui empat Variants of Concern (VOC) SARS-CoV-2, yaitu:
- Alpha B.1.1.7, pertama kali terdeteksi pada September 2020 di Inggris Raya.
- Beta B.1.351, pertama kali terdeteksi pada Mei 2020 di Afrika Selatan
- Gamma P.1, pertama kali terdeteksi pada November 2020 di Brasil
- Delta B.1.617.2, pertama kali terdeteksi pada Oktober 2020 di India
Nah, kini muncul satu lagi dari Afrika Selatan.
Para ilmuwan dari Institut Nasional untuk Penyakit Menular (NICD) di Johannesburg, Afrika Selatan, mengidentifikasi sebagia varian C.1.2.
Sejak penemuan awalnya pada Mei 2021, para ilmuwan telah mendeteksi varian C.1.2 di tujuh negara lain, termasuk Selandia Baru, Inggris, dan China.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR