2. Fidel Castro
Fidel Castro lahir pada 13 Agustus 1926 dari seorang veteran Perang Spanyol-Amerika.
Merupakan satu dari dari tujuh bersaudara, ia menghabiskan sebagian besar tahun-tahun awalnya dengan berpindah-pindah, sampai ia dikirim ke Colegio de Belén yang dikelola Jesuit di Havana pada tahun 1945.
Castro tidak pernah menjadi mahasiswa yang rajin tetap menjadi seorang aktivis.
Pada tahun 1950, ia lulus dari Universitas Havana dan membuka kantor hukum, dan dua tahun kemudian mencalonkan diri sebagai Dewan Perwakilan Rakyat Kuba.
Ketika Fulgencio Batista merebut kekuasaan, Castro mulai merencanakan pemberontakan.
Pada Juli 1953, ia memimpin lebih dari 100 orang dalam serangan ke barak tentara Moncada di Santiago de Cuba.
Dia menggulingkan kediktatoran militer Batista pada tahun 1959 dan memerintah selama hampir lima dekade, sebelum menyerahkan kekuasaan kepada saudaranya, Raúl, pada tahun 2008.
Rezim Castro memiliki keberhasilan yang adil, termasuk peningkatan layanan kesehatan publik di Kuba, pemberantasan rasisme dan pengurangan buta huruf.
Namun, ini harus dibayar dengan kebebasan ekonomi dan politik negara itu, serta hubungan Kuba dengan Amerika Serikat.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR