Qatar dan Pakistan, dua negara dengan hubungan dekat yang dianggap sebagai mediator yang menghubungkan Taliban dengan komunitas internasional, belum menjalin hubungan dengan Israel.
Di bawah mantan Presiden AS Donald Trump , AS adalah negara yang aktif untuk membantu Israel secara bertahap menormalkan hubungan dengan dunia Muslim, melalui Perjanjian Abraham.
Perjanjian yang ditandatangani pada tahun 2020 membuka jalan bagi Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain untuk menjalin hubungan dengan Israel.
Menurut penulis Frantzman, jalan bagi Israel untuk menandatangani lebih banyak perjanjian untuk menormalkan hubungan dengan negara-negara lain di dunia Muslim, seperti Pakistan, Malaysia, Qatar atau bahkan emirat Afghanistan yang didirikan oleh Taliban.
Ahli Zev Chafets, mantan penasihat Perdana Menteri Israel Menachem Begin (1977-1983), berkomentar di surat kabar AS Bloomberg, bahwa Israel dapat dengan jelas merasakan kesepian ketika AS menarik diri dari Afghanistan.
Jarak geografis antara Tel Aviv dan Kabul adalah sekitar 3.200 km.
Tetapi setelah penarikan AS dari Afghanistan, Israel semakin khawatir bahwa Taliban dan sekutu Muslimnya memberikan tekanan di pihaknya.
Source | : | Jerussalem Post |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR