Dia mendesak, dua prajurit tersebut tidak hanya diberi sanksi internal oleh TNI.
Namun, mereka juga harus diseret ke pengadilan umum dan kasusnya diusut tuntas.
Karena kasus ini harus ditangani secara transparan, dan diusut pelaku diskriminasi dalam peristiwa tersebut.
"Adili di peradilan umum dan atas pasal diskriminasi rasial," ujarnya.
Veronica yang saat ini menetap di Australia memang sangat vokal jika melihat sesuatu yang berhubungan dengan pemerintah Indonesia dan Papua.
Dia menyebut pemerintah Indonesia tidak pernah dan mau serius untuk menyelesaikan problem rasisme terhadap orang Papua.
Baca Juga: Mengikuti Mesir, Inilah Negara-negara Arab yang Mengakui Kemerdekaan Indonesia
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR