Semua pinjaman negara tersebut bebas bunga.
Perbaikan properti pribadi dan pabrik dilakukan atas biaya negara, sementara biji-bijian digiling gratis di pabrik negara.
Qaramithah begitu makmur hingga mengizinkan pembiayaan pengeluaran militer yang besar dan serangkaian kampanye penyerangan dan petualangan militer yang tak terhitung jumlahnya di negeri-negeri yang jauh.
Kecerdasan dan daya tahan masyarakat egaliter mereka ternoda setelah sekte tersebut melakukan penistaan yang akan tetap menjadi noda gelap.
Pada tahun 930 M, orang-orang Qaramithah (di bawah kepemimpinan Abu Thahir Sulaiman (923 – 944 M) melancarkan serangan ke Mekah selama musim haji.
Aksi ini memuncak dalam pembantaian jamaah haji dan banyak penduduk kota.
Korban tewas dilaporkan mencapai puluhan ribu dan jumlah orang yang diperbudak dikatakan sekitar tiga puluh ribu.
Banyak mayat yang dibuang di sumur Zam Zam.
Baca Juga: Mengerikan, Ditemukan Potongan Tubuh Seorang Wanita di Dalam Koper, Diduga WNI, Bagaimana Ceritanya?
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR