Huruf ‘Y’
Huruf "Y" asli dimasukkan ke dalam alfabet sebagai "upsilon" atau "U" kita.
Sekitar 100 AD Romawi menambahkan "Y" ke alfabet mereka, biasanya untuk menunjukkan sesuatu yang berasal dari Yunani.
Huruf ‘Z’
"Z" mungkin huruf terakhir dari alfabet, tetapi itu adalah penatua.
Tiga ribu tahun yang lalu orang Fenisia menggunakan huruf yang disebut "zayin," yang berarti "kapak."
Terlihat seperti huruf besar "I" dengan serif atas dan bawah.
Orang Yunani mengadopsinya sebagai "zeta" sekitar 800 SM, ketika itu berkembang menjadi bentuk "Z" modern kita (dan juga mengarah pada penciptaan "G" kita) dengan suara "dz."
Huruf itu tidak digunakan selama beberapa abad, sampai orang Prancis Norman tiba dengan kata-kata yang menggunakan suara "Z".
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR