“Bahwa seorang sadis Nazi yang brutal dikuburkan di pemakaman Yahudi di semua tempat adalah sebuah keburukan. Ingatan para korban sedang diinjak-injak,” kata Graumann kepada Bild.
Profesor Johannes Tuchel menemukan sebuah dokumentasi yang mengkonfirmasi kematian dan penguburan Mueller.
Dalam dokumen tersebut, disebutkan bahwa Mueller meninggal di dekat markas Luftwaffe.
Bukti lain menunjukkan bahwa mayat Mueller ditemukan oleh kru kerja yang bertugas membersihkan mayat.
Jenazah Mueller dikuburkan bersama 3.000 orang Yahudi di sebuah pemakaman yang pernah dihancurkan SS pada tahun 1943.
“Mueller tidak pernah selamat dari perang. Jenazahnya dimakamkan pada tahun 1945 di kuburan massal di pemakaman Yahudi,” katanya kepada BBC.
Namun, sangat sulit untuk menemukan lokasi yang tepat di mana Muller dimakamkan, karena lokasi spesifik kuburan massal tidak diketahui.
Mueller adalah SS Gruooenfueher (hampir sama dengan mayor jenderal) yang dicari selama beberapa dekade ketika perang berakhir.
Namun, penyelidik di seluruh dunia tidak dapat menemukannya.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR