Fakhri mengatakan, kegagalan KKB masuk ke Freeport membuat keamanan di Intan Jaya menjadi tidak kondusif.
Selain itu kelompok Lekagak Telengen pernah melakukan penembakan pada tukang ojek hingga meninggal, dan juga Kopassus.
Penembakan anggota Kopassus tersebut terjadi pada 2019.
Menurut Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw, membenarkan telah terjadi baku tembak antara aparat keamanan dengan kelompok kriminal, di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
Ada 2 TNI terluka parah, yaitu Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky.
Keduanya mengalami luka parah akibat baku tembak dengan anggota KKB Papua, hingga akhirnya keduanya dilaporkan meninggal dunia.
Keduanya tergabung dalam satgas penegakan hukum.
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR