Akhirnya Belanda lakukan program kolonisasi dengan memindahkan penduduk dari Jawa ke Papua.
Begitulah dimulainya transmigrasi suku Jawa ke Papua, berawal dari perpanjangan tangan pemerintah kolonial untuk mengontrol sebuah wilayah.
Saat itu pulau Jawa adalah pusat pemerintahan kolonial, tempat peradaban Nusantara berada.
Seperti dalam catatan H.W. Bachtiar di "Sejarah Irian Jaya" yang rangkumannya ada di buku Irian Jaya: Membangun Masyarakat Majemuk tahun 1993, diketahui pada 1903 asisten residen Belanda di Merauke ditugasi menyiapkan daerahnya sebagai tujuan program kolonisasi.
Dua tahun berikutnya misionaris Katolik ikut dalam program ini mengumpulkan sebanyak mungkin bahan keterangan mengenai bahasa dan adat istiadat penduduk lokal.
Tak hanya Papua, tujuan program kolonisasi pemerintah Hindia Belanda kala itu juga mencakup Lampung.
November 1905, Asisten Residen Sukabumi H.G. Heyting memberangkatkan 155 kepala keluarga Jawa ke Gedong Tataan, Lampung.
Mereka kemudian dikenal sebagai perintis keberadaan orang Jawa yang berpindah atas sponsor pemerintah.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR