Pada saat itu, Australia mengirimkan pasukannya melalui resolusi PBB, yang tergabung dalam misi multinasional Internasional Force for East Timor (INTERFET).
Australia merupakan negara dengan penyumbang pasukan militer terbanyak.
INTERFET saat itu bertugas menjaga serta mengataasi krisis keamanan dan kemanusiaan di Timor Timur, pada tahun 1999-2000.
Namun, di sana juga ada pasukan TNI, yang sewaktu-waktu bisa bersinggungan dengan pasukan INTERFET.
Tapi itu baru yang berada di darat, jika di laut beda lagi ceritanya, tak jarang keduanya bersinggungan dan nyaris terjadi konfrontasi.
Misalnya, pada saat kapal selam milik Indonesia U 209 buatan Jerman, melakukan patroli di Timor Timur.
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR