Pan Systems Pyongyang adalah perusahaan Korut yang mendukung skema pendanaan proliferasi rezim itu di luar negeri.
Laporan tambahan dari Manual Tentara AS 2020 tentang Taktik Korut juga mendaftar Malaysia sebagai salah satu dari 5 negara tempat aktivitas ilegal Korut bersama China, Rusia, Belarusia dan India.
Aktivitas ilegal Korea Utara di negara-negara itu bertujuan untuk menghindari sanksi yang diberikan PBB ke mereka.
Sementara itu dikutip dari Wall Street Journal, Go Myong-hyun, rekan peneliti di Asean Policy Institute di Seoul mengatakan kebijakan Malaysia ini akan membuat Korut merasa tidak aman lagi lakukan aktivitas ilegal di Malaysia.
"Ini akan membuat Korut merasa kurang aman beroperasi di negara yang punya ikatan lebih dekat ke AS daripada ke mereka, karena kini mereka tahu mereka bisa dikirim ke AS."
Sanksi yang diberikan AS atas aktivitas nuklir Korea Utara telah sulit dilaksanakan karena aktivitas ilegal Korut di negara-negara lain salah satunya Malaysia demi menghasilkan uang.
Malaysia telah lama berkongkalikong dengan Korut sebagai negara yang digunakan dalam skema ilegal penghasil uang.
Dalam berbagai laporan, panel ahli PBB menyebut perusahaan di Malaysia bernama Malaysia Korea Partners.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR