Dia akhirnya menerima sejumlah penghargaan untuk pelayanannya yang luar biasa selama Perang Dunia II, termasuk Distinguished Flying Cross.
Dia tetap di Angkatan Darat, bergabung dengan Angkatan Udara Amerika Serikat ketika didirikan pada tahun 1947, dan akhirnya pensiun dari Angkatan Udara sebagai letnan kolonel pada tahun 1964.
Lalu, bagaimana dengan klaim ayahnya bahwa dia adalah saudara Hermann Göring, klaim yang hampir membuat Werner dibunuh oleh FBI?
Ahli silsilah kemudian menyelidiki klaim ini secara mendetail pada tahun 2010, dan menemukan bahwa Karl Goering dan Hermann Göring sama sekali tidak berhubungan.
Untunglah! Klaim palsu Karl tentang kekerabatan dengan Nazi Reichsmarschall tidak pernah membuat putranya terbunuh, dan Werner meninggalkan Angkatan Udara sebagai pahlawan.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR