9. Tidak diperbolehkan menggunakan kata "royal" dalam branding mereka
Organisasi amal Duke dan Duchess of Sussex, Archewell, awalnya bernama Sussex Royal sebelum mereka mengundurkan diri dari keluarga kerajaan.
Setelah langkah mundur mereka diumumkan tahun lalu, pasangan itu tidak dapat menggunakan kata "royal" lagi karena "peraturan pemerintah Inggris."
"Mengingat peraturan khusus pemerintah Inggris seputar penggunaan kata 'Royal', maka telah disepakati bahwa organisasi nirlaba mereka tidak akan menggunakan nama 'Sussex Royal' atau iterasi lain dari 'Royal'," tulis situs web mereka pada saat itu.
10. Istana Buckingham dilaporkan menolak untuk mewakili Pangeran Harry di layanan Hari Peringatan keluarga kerajaan
Duke of Sussex dilaporkan meminta agar karangan bunga diletakkan atas namanya di Cenotaph, di mana Ratu dan anggota keluarga kerajaan memberikan penghormatan kepada mereka yang meninggal dalam dua perang dunia dan konflik lainnya pada Remembrance Sunday di bulan November lalu.
Namun, Harry ditolak dengan alasan bahwa "dia tidak lagi mewakili monarki," menurut Times.
Harry dan Markle kemudian melanjutkan untuk membuat penghormatan pribadi di sebuah pemakaman di California.
Tidak jelas apakah pasangan juga akan dilarang ikut serta dalam acara kerajaan lainnya di masa depan.
Bangsawan non-pekerja lainnya, termasuk sepupu Harry, Putri Eugenie dan Putri Beatrice, diizinkan untuk menghadiri acara resmi termasuk Royal Ascot dan Trooping the Color. (Tribunnws.com, Tiara Shelavie)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR