"Ini adalah aset yang sangat spekulatif dan Anda tahu saya pikir orang harus sadar bahwa ini bisa sangat tidak stabil dan saya khawatir tentang potensi kerugian yang dapat diderita investor," kata Yellen.
Bloomberg memberitakan, lompatan harga bitcoin telah didorong oleh sejumlah bukti bahwa mata uang kripto ini semakin diterima di kalangan investor dan perusahaan besar, seperti Tesla Inc, Mastercard Inc, dan BNY Mellon.
Mengutip Bloomberg, pada bulan ini, Tesla Inc mengungkapkan investasi senilai US$ 1,5 miliar dan MicroStrategy Inc meningkatkan penjualan obligasi konversi menjadi US$ 900 juta untuk membeli lebih banyak token bitcoin.
"Jika fundamental perusahaan menjadi terkait erat dengan pergerakan bitcoin karena mereka tiba-tiba menjadi spekulan, kita akan berada di wilayah gelembung sebelum Anda menyadarinya," kata Craig Erlam, analis pasar senior Oanda Europe Ltd kepada Bloomberg.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR