Tingkat dramatis tenggelamnya Jakarta sebagian disebabkan oleh pengambilan air tanah yang berlebihan untuk digunakan sebagai air minum, mandi, dan keperluan sehari-hari lainnya oleh penduduk kota.
Air pipa tidak dapat diandalkan atau tersedia di sebagian besar wilayah.
Sehingga orang tidak punya pilihan selain menggunakan pompa air dari akuifer jauh di bawah tanah.
Tetapi ketika air tanah dipompa keluar, tanah di atasnya tenggelam seolah-olah berada di atas balon yang mengempis dan ini menyebabkan penurunan tanah.
Situasi ini diperburuk oleh peraturan yang longgar yang memungkinkan hampir semua orang.
Misalnya dari pemilik rumah individu hingga operator pusat perbelanjaan besar, untuk melakukan ekstraksi air tanah mereka sendiri.
Masalahnya adalah mereka mengambil lebih dari yang diperbolehkan.
Orang-orang mengatakan bahwa mereka tidak punya pilihan. Sebab pihak berwenang tidak dapat memenuhi kebutuhan air mereka.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR