Intisari-Online.com - Gambar peta dunia yang sering kita lihat tidak selalu sama. Ada perbedaannya.
Terutama gambar peta dunia tua atau masa lalu.
Ini karena gambar peta dunia pada zaman dulu ada untuk mengetahui wilayah hingga menuliskan daerah yang berhasil dikuasai.
Beda dengangambar peta dunia terkini yang sering kita lihat di sekolah.
Baca Juga: Sejarah Gambar Peta Dunia dan Seperti Ini Perkembangannya, Catat Ya!
Apa perbedaannya?
Ini 3 gambar peta dunia zaman dulu ini pernah mengubah dunia.
Berikut sejumlah peta tua dalam sejarah kartografi yang mengubah dunia:
1. Peta dunia Babilonia
Peta dunia paling awal dituliskan dalam prasasti tanah liat yang berada di kota kuno Babilonia pada 600 SM.
Prasasti tersebut berbentuk seperti persegi yang memiliki ukuran tak lebih dari 20 sentimeter.
Baca Juga: Misterius, Pulau-pulau Ini Muncul Lalu Hilang di Gambar Peta Dunia
Dalam prasasti terlihat peta bumi berbentuk seperti gambar cakram datar yang dikelilingi oleh lautan dan sungai.
Sementara itu, Babilon dan Sungai Efrat digambarkan di tengah sebagai sepasang persegi panjang.
Kota Assyria dan Susa ditampilkan sebagai gumpalan bundar kecil.
Pada luar cakram terdapat potongan segitiga yang menggambarkan pulau-pulau terjauh.
Sementara itu, tulisan paku yang ada dalam tabel tersebut menggambarkan tanah yang dihuni oleh binatang buas mitologis Babilonia.
2. Peta geografi Ptolemaeus
Manusia telah mencoba membuat sketsa peta selama ribuan tahun.
Namun, ClaudiusPtolemaeus tercatat sebagai orang pertama menggunakan matematika dan geometri untuk memetakan bumi secara manual.
Melalui tangannya, Ptolemaeus menghasilkan ilmu geografi.
Baca Juga: 5 Negara yang Dihapus dari Gambar Peta Dunia, Apa Alasannya?
Dia menghasilkan buku teks delapan volume yang mencangkup beberapa peta dengan prinsip matematika dan geometri.
Dalam buku tersebut menggambarkan beberapa wilayah dunia dengan Samudra Hindia yang digambarkan sebagai laut utama.
Ptolemaeus mengalami kesalahan karena masih banyak laut di dunia yang belum dijelajahi saat itu.
Selain itu juga tergambar 8.000 nama tempat yang berbeda-beda seperti daerah di sekitar Islandia dan Korea yang semuanya diplot dengan titik-titik geometris garis lintang dan bujur.
Sayangnya tak ada peta yang dibuat olehPtolemaeus, yang bertahan sampai sekarang. Peta itu hilang dan tak ditemukan.
Baru pada abad ke-12 orang Yunani mulai memproyeksikan peta baru sesuai dengan koordinat Ptolemaeus.
3. Peta dunia Peutinger
Tabula Peutinger merupakan peta yang tercatat sebagai panduan praktis bagi kekaisaran Roma.
Peta berbentuk aneh itu memiliki panjang 6,7 meter dan lebarnya 0,3 meter.
Pada 1508 peta itu diwarisi oleh Konrad Peutinger, juru tulis dan pejabat pemerintah di sebuah kota di Jerman. Nama itu diambil dari Konrad Peutinger.
Baca Juga: Dulu Gambar Peta Dunia Ternyata Sangat Dirahasiakan, Ini Alasannya
Dalam peta tersebut digambarkan lebih dari 96.560 kilometer jalan Romawi yang membentang di Eropa Barat hingga Timur Tengah.
Bagian lain juga menunjukkan India, Sri Lanka dan bagian lain di Asia.
Sama seperti panduan perjalanan modern, peta ini mencakup lokasi lebih dari 500 kota bersama.
Ada juga 3.500 tempat menarik lainnya seperti pos jaga, jalan, kuil, hutan, sungai, bahkan spa. Peta Peutinger asli mungkin selesai sekitar abad ke-4 M.
Akan tetapi, versi yang ada saat ini adalah salinan abad ke-13.
Itulah gambar peta dunia yang pernah mengubah dunia.
Hebat bukan?
(kompas.com)
Baca Juga: Gambar Peta Dunia Terkni, Bisa Digunakan untuk Belajar Anak-anak!