Belakangan ini, Trump tidak lagi menyinggung tantangan dari Iran karena dia fokus pada pemilihan presiden AS yang akan datang pada 3 Januari.
Rusia dan China adalah dua negara yang mengecam keras kampanye Trump untuk mengisolasi Iran.
Setelah larangan tersebut berakhir, Rusia dan China kemungkinan akan meningkatkan kesepakatan senjata dengan Iran.
Sementara itu, Trump mengatakan mengizinkan Iran untuk membeli dan menjual senjata akan mengancam tidak hanya AS tetapi juga sekutu Amerika di Timur Tengah, termasuk Israel dan Arab Saudi.
Di bawah pemerintahan Barack Obama, Amerika Serikat bersama Iran, China, Prancis, Jerman, Rusia dan Inggris menandatangani kesepakatan nuklir.
Iran berkomitmen untuk tidak mengembangkan senjata pemusnah dan membangun pembangkit nuklir untuk tujuan damai.
Sebagai imbalannya, Amerika Serikat dan sekutunya secara bertahap mencabut embargo ekonomi dan senjata terhadap Iran.
Namun, Trump menarik AS dari perjanjian tersebut karena dia mengatakan perjanjian itu tidak adil dan "Iran adalah sponsor terorisme".
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR