Sejumlah orang Israel yang tinggal di berbagai kota di seluruh AS berkumpul di Washington, ketika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tiba untuk menandatangani kesepakatan normalisasi dengan Uni Emirat Arab dan Bahrain, N12 melaporkan.
"Kami datang bersama-sama dari seluruh Amerika Serikat dan dunia untuk menegaskan kembali bahwa seorang perdana menteri yang dituduh melakukan kejahatan tidak dapat melanjutkan jabatannya," bunyi rilis dari para pengunjuk rasa.
Para pengunjuk rasa berkumpul, memegang berbagai atribut.
Mereka menunjukkan bahwa meskipun mereka mendukung normalisasi hubungan dengan UEA, namun mereka masih enggan untuk mendukung penandatanganan perjanjian yang sebenarnya, N12 maporkan.
Para pengunjuk rasa ingin menyampaikan pesan kepada seluruh dunia bahwa acara tersebut tidak sah karena perdana menteri yang menandatangani perjanjian itu menjabat sementara ia dituduh melakukan kejahatan dan mempertaruhkan status Israel sebagai negara demokratis.
"Meskipun kami mendukung perjanjian perdamaian dengan UEA, tidak mungkin perdana menteri membuat keputusan politik dengan negara lain sendiri tanpa berkonsultasi dengan pejabat pemerintah lainnya, dan tanpa persetujuan pemerintah atau Knesset," bunyi rilis tersebut. .
Para demonstran adalah anggota gerakan protes UnXeptable yang didirikan oleh para aktivis di San Francisco, yang telah berkembang memiliki lebih dari 20 lokasi di seluruh dunia.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR