Selain itu, diketahui China merupakan negara pertama yang membuka hubungan dengan Timor Leste, pasca kemerdekaanya tahun 2002.
China juga salah satu dari sedikit negara yang memberikan dana dan pasokan senjata bagi milisi Timor Leste ketika mencoba melepaskan diri dari Indonesia sejak 1975.
Sejarah panjang hubungan Timor Leste dan China itu membuka spekulasi bahwa Bumi Lorosae, bisa saja masuk ke dalam jebakan utang China.
Kehadiran China di Pasifik Asia, melalui Inisiatif Road and Belt, mebuat Timor Leste menjadi sasaran empuk tawaran utang China.
Tahun 2016, China dan Timor Leste menandatangani pinjaman senilai 50 juta Dollar AS dari Bank Ekspor-Impor China untuk merehabilitasi sistem drainase Dili.
"China bukan datang untuk membantu, tetapi bekerja sama dengan Timor Lorosae sebagai mitra yang setara dalam pembangunan Timor Timor," kata duta besar China, Liu Hongyang.
Source | : | Crawford.edu |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR