Pesawat pengintai milik Angkatan Udara AS, E-8C memiliki kerangka pesawat komersial mirip pesawat tipe 707-200, berfungsi untuk mengendalikan peperangan dan melacak target di darat.
Dua bulan terakhir ini sudah ada pesawat pengintai lain yang dilaporkan lewat di Laut China Selatan, termasuk RC-135 dan EP-3E.
RC-135 memiliki kerangka yang didasarkan kerangka pesawat tipe Boeing.
Sementara EP-3E pernah menyebabkan hampir terjadinya perang pada tahun 2001.
Kala itu, pilot PLA meninggal dunia saat jet tempurnya J-811 bertabrakan dengan pesawat EP-3E.
Pesawat EP-3E saat itu melakukan pengamatan jarak dekat dekat provinsi paling selatan China, Hainan.
Sumber militer mengatakan bahwa untuk mencegah kecelakaan di masa depan, PLA meminta AS melakukan mekanisme komunikasi yang sama dengan yang dilakukan militer China dan India.
Militer India dan China selama ini terapkan komunikasi yang menutup beberapa level komando militer.
Baca Juga: Peduli Tubuhmu 10 Tanda Tubuh Anda Lebih Fit Meskipun Timbangan Tetap
Meski begitu, Armada Kapal Ketujuh AS menolak berkomentar mengenai operasi E-8C, dan hanya katakan pesawat itu tidak berasal dari Angkatan Laut AS.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR